HIDUP ADALAH PERAN YANG HARUS DIJALANKAN

Jalan hidup setiap orang berbeda-beda, walaupun perjalanan awal memiliki kesamaan. Selepas sekolah terakhir semua orang terpisah, dan selebihnya takdirlah yang akan memisahkan satu sama lain, dan takdirlah yang akan membuat perbedaan. Takdir ini tergantung dengan lingkungan tempat berada, jalan jodoh dan jalan rezeki yang akan diperoleh. 

Ada yang diberi kelimpahan rezeki, jodoh yang dekat, punya keturunan, itulah yang kasat mata orang anggap suatu kebahagiaan di dunia, lalu sebaliknya bila belum menikah, belum punya keturunan, belum punya usaha atau pekerjaan , dan lain sebagainya rasanya seperti tidak bahagia. Namun itu semua adalah ujian. Yang di bawah juga tidak selalu dibawah terus, begitupun yang di atas tidak selalu di atas, semua berputar.

Dengan adanya media sosial, terasa kita begitu dekat dengan sahabat, teman sewaktu sekolah atau lainnya, dari sana kita akan tahu sekarang mereka dimana, ada yang kerja di luar negeri, tinggal  diluar negeri, sedang meneruskan sekolah di luar negeri dan lain sebagainya. Namun kita jangan sampai tertipu dengan kemasan dunia. memang sih manusiawi kalau kita terlintas iri dengan kelebihan orang lain, namun itu semua jangan lama-lama, karena tiap orang memang berbeda rezeki dan nasibnya, dan ujiannya pun berbeda-beda. caranya mungkin adalah banyak bersyukur dengan kelebihan yang kita miliki, lebih banyak melihat kebawah karena masih banyak orang yang lebih menderita bahkan lebih kurang dari kita, dan yang terlebih lagi jangan pernah berkurang keimanan dan ibadah karena ujian yang kita peroleh, anggap aja kita ini adalah artis yang harus memerani peran ini di dunia, dan kalau kita menjalani peran ini dengan sebaik-baiknya maka Sang Penulis skenario akan memberikan kita peran lain yang lebih bagus karena kita telah berhasil menjalankan peran yang sudah di berikan di awal.

Semoga kita termasuk hamba-Nya yang bersyukur, Amin