SELAMAT DATANG DAN SELAMAT MENIKMATI, SEMOGA BERMANFAAT

Rabu, 19 Juni 2019

🌙 _Fiqh Ramadhan 24_

📦 *ZAKAT FITRAH (Seri 1)*

🔗 http://kontakk.com/@permatasunnah

Saudara dan Saudariku yang dirahmati Allāh Subhānahu wa Ta'āla.

```1. Hikmah di Balik Zakat Fitrah```

Dari *Ibnu Abbas* radhiallahu ‘anhu, dia berkata, _“Rasulullah shallallahu ‘alahi wa sallam *mewajibkan zakat fitrah sebagai pembersih bagi orang yang berpuasa dari perbuatannya yang sia-sia dan perkataannya tidak baik (keji), serta sebagai makanan bagi orang-orang miskin.* Siapa yang *menunaikannya sebelum shala ied, maka terhitung zakat fitrah,* sedangkan barang siapa yang *menunaikannya setelah shalat, maka itu tak lebih dari sedekah biasa.”*_ [Shahih Sunan Abu Dawud, no. 1420 dan Shahih Ibnu Majah, no. 1480]

```2. Hukum Zakat Fitrah```

*Hukum zakat fitrah adalah wajib bagi setiap muslim menurut pendapat yang terkuat.* Para ulama yang berpendapat demikian menyatakan kewajiban menunaikan zakat fitri tercakup dalam perintah Allah ta’ala di surat *Al Baqarah ayat 43,*

وَآتُوا الزَّكَاةَ

```"Tunaikanlah zakat."```

Hal ini juga berdasarkan hadits *Ibnu ‘Umar* radhiallahu ‘anhuma,

فَرَضَ رَسُول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ زَكَاةَ الْفِطْرِ صَاعًا مِنْ تَمْرٍ أَوْ صَاعًا مِنْ شَعِيرٍ عَلَى الْعَبْدِ وَالْحُرِّ وَالذَّكَرِ وَالأْنْثَى وَالصَّغِيرِ وَالْكَبِيرِ مِنَ الْمُسْلِمِينَ، وَأَمَرَ بِهَا أَنْ تُؤَدَّى قَبْل خُرُوجِ النَّاسِ إِلَى الصَّلاَةِ

_"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah *mewajibkan zakat fitrah berupa 1 sha’ kurma atau 1 sha’ gandum* baik atas hamba sahaya maupun orang merdeka, baik laki-laki maupun wanita, baik anak kecil atau dewasa dari kalangan muslimin. Beliau memerintahkannya *ditunaikan sebelum orang-orang keluar untuk shalat (‘ied)."*_ [Al-Bukhari: 1503, Muslim: 984]

```3. Siapa yang Wajib Membayar Zakat Fitrah?```

Zakat fitrah *diwajibkan kepada semua golongan dari kaum muslimin baik anak kecil dan orang tua, laki-laki dan wanita, merdeka dan budak.* Hal berdasarkan hadits *Abdullah bin ‘Umar* radhiallahu ‘anhuma: _"Bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mewajibkan zakat fitrah di bulan Ramadhan kepada manusia, satu sha’ tamr (kurma) atau satu sha’ gandum *atas budak dan orang merdeka, laki-laki dan wanita dari kalangan umat muslimin."*_ [HR. Al-Bukhari no. 1503 dan Muslim no. 984, ini adalah lafadh Al-Bukhari]

*Seorang muslim wajib mengeluarkan zakat fitrah untuk dirinya dan orang-orang yang menjadi tanggungannya, baik anak kecil, besar, laki-laki, wanita, orang merdeka, maupun budak.* Berdasarkan hadits dari *Ibnu Umar* radhiallahu ‘anhuma bahwa, _"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan *menunaikan zakat fitrah untuk anak kecil, orang tua, orang merdeka, dan budak yang masuk dalam tanggungannya."*_ [HR. Ad-Daruquthni no. 2078 dan Al-Baihaqi no. 7474 dengan sanad hasan]

Disebutkan dalam Kitab ar-Raudah an-Nadiyyah (I/519), secara ringkas: _*"Jika seseorang memiliki kelebihan makanan pokok pada hari itu (1 Syawwal), maka ia wajib mengeluarkan zakat fitrah dengan syarat kelebihan itu mencapai ukuran standar zakat fitrah yang harus ditunaikan.* Hal ini dikuatkan dengan diharamkannya meminta-minta bagi orang yang memiliki sesuatu untuk makan siang dan makan malamnya pada hari itu..."_

❓ *Bagaimana dengan Janin*

Para ulama berbeda pendapat tentang janin, apakah orang tuanya juga wajib mengeluarkan zakat fitrah? *Syaikh Salim bin ‘Id al Hilali dan Syaikh Ali bin Hasan al Halabi al Atsari* mengatakan, _"Sebagian Ulama berpendapat bahwa zakat fitrah *wajib juga atas janin, tetapi kami tidak menemukan dalil akan hal itu, karena janin tidak bisa disebut sebagai anak kecil atau besar,* baik menurut masyarakat maupun istilah."_ [Sifat Shaum Nabi shallallahu ‘alahi wa sallam fii Ramadhan, hal. 102]

*Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin* rahimahullah berkata, _"Yang nampak bagiku, jika kita mengatakan *DISUKAI (mustahab) mengeluarkan zakat fitrah bagi janin, maka zakat itu hanyalah dikeluarkan bagi janin yang telah ditiupkan ruh padanya.* Sedangkan ruh, belum ditiupkan kecuali setelah empat bulan."_ [Syarhul Mumti’, 6/162-163]

Dari penjelasan ini kita mengetahui, bahwa *di SUNNAHkan bagi orang tua untuk membayar zakat fitrah bagi janin yang sudah berumur empat (4) bulan dalam kandungan.*

```4. Jenis-Jenis yang Dibayarkan Sebagai Zakat Fitrah```

Jenis-jenis yang dapat dibayarkan sebagai zakat fitrah adalah *semua jenis makanan pokok, beras, gandum, kurma, keju, dan kismis (anggur kering).* Hal berdasarkan hadits dari *Abu Sa’id Al-Khudry* radhiallahu ‘anhu,

كُنَّا نُخْرِجُ زَكَاةَ الْفِطْرِ صَاعًا مِنْ طَعَامٍ ، أَوْ صَاعًا مِنْ شَعِيرٍ ، أَوْ صَاعًا مِنْ تَمْرٍ ، أَوْ صَاعًا مِنْ أَقِطٍ ، أَوْ صَاعًا مِنْ زَبِيبٍ

_"Dulu kami menunaikan zakat fitri dengan *satu sha’ bahan makanan, atau satu sha’ gandum, atau satu sha’ kurma, atau satu sha’ keju atau satu sha’ anggur."*_ [HR. Bukhari 1506 & Muslim 2330]

⚠ *Tidak Boleh Diganti dengan Jenis Lainnya*

*Tidak boleh mengeluarkan zakat fitrah berupa UANG yang senilai dengan makanan pokok yang seharusnya dikeluarkan.* Hal ini berdasarkan nash-nash atau riwayat-riwayat yang menyebutkan secara tegas tentang makanan pokok yang harus diberikan sebagai zakat fitrah.

*Imam Nawawi* rahimahullah berkata, _*"Kebanyakan ahli fiqh tidak membolehkan mengeluarkan dengan nilai,* tetapi *Abu Hanifah* membolehkannya."_ [Syarah an Nawawi, VII/60]

*Syaikh Abdul ‘Azhim al Badawi* berkata, _*"Pendapat Abu Hanifah ini tertolak* karena sesungguhnya, ‘Dan tidaklah Tuhanmu lupa’ (QS. Maryam ayat 64), maka *seandainya nilai itu mencukupi tentu telah dijelaskan oleh Allah dan RasulNya.* Maka wajib ialah berhenti pada zahir nash-nash dengan tanpa merubah dan mengartikan dengan makna lainnya."_ [Al Wajiiz, 230-231]

*Syaikh Abu Bakar Jabir al Jazairi* berkata, _"Zakat fitrah *wajib dikeluarkan dari jenis-jenis makanan pokok dan tidak menggantinya dengan uang kecuali karena darurat (terpaksa).* Karena tidak ada dalil yang menunjukkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menggantikan zakat fitrah dengan uang. Bahkan juga tidak dinukilkan walaupun dari para sahabat, mengeluarkannya dengan uang."_ [Minhajul Muslim, hal. 231]

```Demikian sedikit pembahasan seputar zakat fitrah. Insya Allah bersambung pada seri 2. Semoga bermanfaat untuk kita.```

والله أعلم… وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم. وآخر دعوانا أن الحمد لله رب العالمين

🗃 *Referensi:*
• Ensiklopedi Fiqh Praktis Menurut Al-Quran dan As-Sunnah. Karya Syaikh Husain bin 'Audah Al-'Awaisyah. Pustaka Imam Asy-Syafi'i
• Meneladani Rasulullah dalam Berpuasa & Berhari Raya. Karya Syaikh Ali bin Hasan & Syaikh Salim bin Ied al Hilali. Pustaka Imam Asy-Syafi'i.
• Panduan Zakat Fitrah dan Zakat Mal. Majalah As-Sunnah

✒ _*Disusun oleh:* Akhukum Fillah Abu Muhammad Royhan hafidzahullah_

*----------•••●◆●•••----------*

💎 *Permata Sunnah*
🌐 *Web:* http://permatasunnah.com
📷 *Instagram:* https://www.instagram.com/permata.sunnah/
📲 *WAGrup* Silakan bergabung. Klik!
• Pria: http://bit.ly/2PendaftaranPSI
• Wanita: http://bit.ly/2PendaftaranPSM
🛰 *Channel Telegram:* telegram.me/PermataSunnah
🅿 *Fanspage:* fb.me/GrupDakwahPermataSunnah

📡 Silakan disebar Artikel ini dengan tidak menambah dan mengurangi isi tulisan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah mau membaca, dengan segala kerendahan hati mohon diberikan komentar,semoga dapat bermanfaat