KEBERSAMAAN DALAM KEKELUARGAAN
Menjadi bahagia bisa beragam penyebabnya, ada yang bahagia karena jabatan, kekayaan atau karena keluarga. Bahagia dengan jabatan masuk akal juga menurut saya, karena dengan jabatan kita akan dihargai keberadaan kita, dihormati dan diharapkan setiap keputusan kita, namun apakah itu akan bertahan lama? rasanya tidak, karena dengan jabtan tanggung jawab kita akan besar, dengan jabatan akan membuat kita lupa diri, selalu memberi perintah karena biasa selalu dilayani, begitupun dengan kekayaan, kita harus pintar-pintar diri dalam mengelola jabatan dan kekayaan , karena kita tidak boleh rendag pengetahuan, tipis iman dan miskin kekayaan, sebagai seorang muslim kita harus kaya dan pintar, namun jangan sampai kita lupa bahwa dengan harta halal yang kiti miliki , ilmu dan jabatan yang ada harus dapat mengantarkan kita kepada membahagiakan keluarga. Kita bisa ajak rekreasi, bantu keluarga yang sedang kesulitan, karena kebahagiaan yang masuk tulus ke dalam hati adalah yang bisa memberikan orang lain tersenyum karena kita.
Namun terkadang kalau boleh jujur kita sering diperbudak oleh jabatan, jangan sampai kita lengah, jangan sampai jabatan dan kekayaan membuat kita lengah dengan dunia ini. Jadikan semuanya sebagai kendaraan kita menuju kebahagiaan dunia dan akhirat, insya Allah semoga Allah meridjoi niat kita amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mau membaca, dengan segala kerendahan hati mohon diberikan komentar,semoga dapat bermanfaat